Festival Gerhana Matahari Usung Mimpi Orang Bugis Pergi ke Bulan
Pemerintah
Kota (Pemkot) Makassar mengagendakan pagelaran kegiatan unik yang bernuansa
religius, pendidikan dan budaya dalam menyambut hadirnya fenomena alam, gerhana matahari total, Rabu, 9 Maret
mendatang.
Kegiatan
yang berpusat di anjungan Pantai Losari tersebut akan diikuti 10 ribu pelajar
se-Kota Makassar. Mereka diajak untuk bersama-sama menyaksikan detik-detik
berlangsungnya gerhana matahari sekaligus melaksanakan salat gerhana matahari
secara berjamaah.
"Kegiatan
yang kita adakan namanya Festival 'Battu Rattema' Ri Bulang' (saya sudah pernah
ke bulan) Dimana melalui tema itu, kita ingin mengedukasi pelajar Makassar
untuk sama-sama belajar memahami fenomena alam yang sangat jarang terjadi
ini," kata Wali Kota Makassar Moh Ramadhan Pomanto di Makassar, Rabu, 2
Maret 2016.
Banyak
pelajaran penting yang dapat diambil di balik peristiwa alam langka tersebut.
Dengan menghadirkan beberapa pihak, termasuk ahli–ahli astronomi dalam
kegiatan, diharapkan pelajar akan mendapatkan penjelasan mengenai fenomena alam
itu.
"Gerhana
matahari adalah salah satu wujud kebesaran Allah yang ditunjukkan kepada
kita manusia. Kita akan gelar doa dan salat gerhana matahari akbar
bersama ulama, termasuk ulama dari Madinah serta ahli-ahli astronomi,"
ujar Danny.
Danny
menerangkan, tema Festival "Battu Rattema’ Ri Bulang" (saya sudah
pernah ke bulan ) diambil untuk mengingatkan kembali setiap orang bahwa orang
Bugis Makassar sudah lama memimpikan manusia bisa sampai di bulan.
"Battu
Rattema' Ri Bulang adalah lagu yang sering dibawakan orang–orang kita jauh
sebelum Neil Armstrong menginjakkan kakinya di bulan. Ini menandakan orang
Bugis Makassar sudah memiliki mimpi untuk bisa sampai ke bulan jauh sebelum
orang barat melakukannya," kata Danny.
Menurut
Danny, hal itu penting diketahui generasi muda kita sebagai penyemangat untuk
tidak kalah dengan negara maju lainnya dalam memikirkan masa depan kita yang
lebih baik.
Kepala
Dinas Kominfo Kota Makassar, Muhammad Ismounandar menjelaskan alasan Wali Kota
Makassar sengaja memilih anjungan Pantai Losari karena satu-satunya tempat terbaik
untuk melihat secara langsung peristiwa langka itu.
Pada
2016, Indonesia adalah satu–satunya negara yang daratannya akan dilintasi
gerhana matahari total. Kota Makassar diprediksi akan mengalami gerhana
matahari hingga 80 persen.
"Fenomena gerhana matahari total pernah terjadi
sebelumnya pada tahun 1983 atau 33 tahun lalu. Kemudian akan terjadi pada 9
Maret 2016. Setelah itu, kita bisa melihatnya kembali pada tahun 2049
No comments:
Post a Comment