BAB I PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Komputer
adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut prosedur yang telah
dirumuskan. Kata computer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang
perkerjaannya melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu,
tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal
mulanya, pengolahan informasi hampir eksklusif berhubungan dengan masalah
aritmatika, tetapi komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang tidak
berhubungan dengan matematika.
Dalam
arti seperti itu terdapat alat seperti slide rule, jenis kalkulator mekanik
mulai dari abakus dan seterusnya, sampai semua komputer elektronik yang
kontemporer. Istilah lebih baik yang cocok untuk arti luas seperti
"komputer" adalah "yang mengolah informasi" atau
"sistem pengolah informasi." Selama bertahun-tahun sudah ada beberapa
arti yang berbeda dalam kata "komputer", dan beberapa kata yang
berbeda tersebut sekarang disebut disebut sebagai komputer.
Kata
computer secara umum pernah dipergunakan untuk mendefiniskan orang yang
melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa mesin pembantu. Menurut
Barnhart Concise Dictionary of Etymology, kata tersebut digunakan dalam bahasa
Inggris pada tahun 1646 sebagai kata untuk "orang yang menghitung"
kemudian menjelang 1897 juga digunakan sebagai "alat hitung mekanis".
Selama Perang Dunia II kata tersebut menunjuk kepada para pekerja wanita
Amerika Serikat dan Inggris yang pekerjaannya menghitung jalan artileri perang
dengan mesin hitung.
Charles
Babbage mendesain salah satu mesin hitung pertama yang disebut mesin
analitikal. Selain itu, berbagai alat mesin sederhana seperti slide rule juga
sudah dapat dikatakan sebagai komputer.
Sekalipun
demikian, definisi di atas mencakup banyak alat khusus yang hanya bisa
memperhitungkan satu atau beberapa fungsi. Ketika mempertimbangkan komputer
modern, sifat mereka yang paling penting yang membedakan mereka dari alat
menghitung yang lebih awal ialah bahwa, dengan pemrograman yang benar, semua
komputer dapat mengemulasi sifat apa pun (meskipun barangkali dibatasi oleh
kapasitas penyimpanan dan kecepatan yang berbeda), dan, memang dipercaya bahwa
mesin sekarang bisa meniru alat perkomputeran yang akan kita ciptakan pada masa
depan (meskipun niscaya lebih lambat). Dalam suatu pengertian, batas kemampuan
ini adalah tes yang berguna karena mengenali komputer "maksud umum"
dari alat maksud istimewa yang lebih awal. Definisi dari "maksud
umum" bisa diformulasikan ke dalam syarat bahwa suatu mesin harus dapat
meniru Mesin Turing universal. Mesin yang mendapat definisi ini dikenal sebagai
Turing-lengkap, dan yang pertama mereka muncul pada tahun 1940 di tengah
kesibukan perkembangan di seluruh dunia. Lihat artikel sejarah perkomputeran
untuk lebih banyak detail periode ini.
Komputer
digital pertama, memiliki ukuran yang besar dan membutuhkan biaya besar untuk
pembuatannya. Komputer pada masa itu umumnya digunakan untuk mengerjakan
perhitungan ilmiah. ENIAC, komputer awal AS semula didesain untuk
memperhitungkan tabel ilmu balistik untuk persenjataan (artileri), menghitung
kerapatan penampang neutron untuk melihat jika bom hidrogen akan bekerja dengan
semestinya (perhitungan ini, yang dilakukan pada Desember 1945 sampai Januari
1946 dan melibatkan dala dalam lebih dari satu juta kartu punch, memperlihatkan
bentuk lalu di bawah pertimbangan akan gagal). CSIR Mk 1/CSIRAC, komputer
pertama Australia, mengevaluasi pola curah hujan untuk tempat penampungan dari
Snowy Mountains, suatu proyek pembangkitan Hidroelektrik besar. Selain itu juga
dipakai dalam kriptanalisis, misalnya komputer elektronik digital yang pertama,
Colossus, dibuat selama Perang Dunia II. Akan tetapi, visionaris awal juga
menyangka bahwa pemrograman itu akan membolehkan main catur, memindahkan gambar
dan penggunaan lain.
Orang-orang
di pemerintah dan perusahaan besar juga memakai komputer untuk mengotomasikan
banyak koleksi data dan mengerjakan tugas yang sebelumnya dikerjakan oleh
manusia - misalnya, memelihara dan memperbarui rekening dan inventaris. Dalam bidang
pendidikan, ilmuwan di berbagai bidang mulai memakai komputer untuk analisis
mereka sendiri. Penurunan harga komputer membuat mereka dapat dipakai oleh
organisasi yang lebih kecil. Bisnis, organisasi, dan pemerintah sering
menggunakan amat banyak komputer kecil untuk menyelesaikan tugas bahwa dulunya
dilakukan oleh komputer kerangka utama yang mahal dan besar. Kumpulan komputer
yang lebih kecil di satu lokasi diserahkan ke sebagai perkebunan server.
Dengan
penemuan mikroprosesor di 1970-an, menjadi mungkin menghasilkan komputer yang
sangat murah. PC menjadi populer untuk banyak tugas, termasuk menyimpan buku,
menulis dan mencetak dokumen. Perhitungan meramalkan dan lain berulang
matematika dengan lembatang sebar, berhubungan dengan e-pos dan, Internet.
Namun, ketersediaan luas komputer dan mudah customization sudah melihat mereka
dipakai untuk banyak maksud lain.
Sekaligus,
komputer kecil, biasanya dengan mengatur memrogram, mulai menemukan cara mereka
ke dalam alat lain seperti peralatan rumah, mobil, pesawat terbang, dan
perlengkapan industri. Yang ini prosesor benam menguasai kelakuan alat seperti
itu yang lebih mudah, membolehkan kelakuan kontrol yang lebih kompleks (untuk
kejadian, perkembangan anti-kunci rem di mobil). Saat abad kedua puluh satu dimulai,
kebanyakan alat listrik, kebanyakan bentuk angkutan bertenaga, dan kebanyakan
batas produksi pabrik dikuasai di samping komputer. Kebanyakan insinyur
meramalkan bahwa ini cenderung kepada akan terus.
B.
Batasan Masalah
Dalam makalah ini penulis mencoba
menjelaskan:
1. Apa
itu yang dimaksud dengan perangkat keras perangkat keras (hardware)
2. Apa
itu yang dimaksud dengan perangkat lunak (software).
C.
Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan makalah ini untuk
memenuhi tugas mata kuliah Pengetahuan Antopologi Hukum yang diajarkan oleh Dosen
Ari Widiastono, S.Kom,MT
BAB
II
PEMBAHASAN
A.
PERANGKAT KERAS (Hardware)
Perangkat keras komputer adalah semua bagian fisik
komputer, dan dibedakan dengan perangkat lunak (software) yang menyediakan
instruksi untuk perangkat keras dalam menyelesaikan tugasnya.
Perangkat Keras Komputer atau lebih dikenal dengan
hardware mempunyai empat komponen utama yakni input device, central processing
unit (CPU), backing storage (storage devices) dan output devices. Input devices
dan output devices di kelompokkan dalam satu bagian yang disebut peripheral
yang terletak di sisi luar casing komputer. CPU dan backing storage
dikelompokkan sebagai komputer dan biasa terletak di dalam casing utama
computer.
Komponen
Perangkat Keras Komputer
1.
Perangkat Keras Masukan (Input Device)
Input Device berfungsi sebagai media masukan data
dari luar sistem ke dalam memori dan processor untuk diolah dan menghasilkan
informasi yang diperlukan. Perangkat keras yang termasuk ini diantaranya :
a.
Keyboard
Keyboard merupakan unit input yang paling penting
dalam suatu pengolahan data dengan komputer yang berfungsi memasukkan huruf,
angka, karakter khusus serta sebagai media bagi user (pengguna) untuk melakukan
perintah-perintah lainnya yang diperlukan, seperti menyimpan file dan membuka
file. Keyboard sekarang yang kita kenal memiliki beberapa jenis port, yaitu
port serial, ps2, usb dan wireless.

b.
Mouse
![]() |
Mouse adalah perangkat keras masukan yang digunakan untuk menggerakkan pointer atau kursor. Selain itu, dapat sebagai perintah praktis dan cepat dibanding dengan keyboard. Mouse terdiri dari beberapa port yaitu mouse serial, mouse ps/2, usb dan wireless.
c.
Light Pen
![]() |
Light Pen merupakan alat yang berbentuk bolpoin yang berfungsi sebagai memberikan input pada computer dengan cara menyentuh layar monitor. Teknologi ini lebih teliti dari pada layar sentuh. Dengan alat ini operator computer dapat memilih item atau memilih perintah pada layer (seperti klik pada mouse) dengan cara menjepit sisi-sisi light pen tersebut atau dengan menekan pada layer. Light pen memiliki sensor yang dapat mengirimkan sinyal cahaya ke komputer yang kemudian direkam, dimana layar monitor bekerja dengan merekam enam sinyal elektronik setiap baris per detik.
d.
Layar Sentuh
![]() |
Layar Sentuh merupakan layer monitor yang didesain atau dimodifikasi untuk dapat mengenali sentuhan pada permukaannya. Dengan menyentuh layar pengguna dapat memilih operasi atau memindahkan kursor. Layer sentuh kurang bagus jika digunakan pada computer pribadi (personal computer) karena pengguna harus sering-sering mengangkat tangannya menyentuh monitor. Disamping itu, layar sentuh tidak memiliki resolusi yang tinggi.
e.
Scanner
Scanner merupakan perangkat keras masukan yang
berfungsi untuk memindah suatu obyek sehingga menghasilkan gambar elektronik
dengan menggunakan sinar yang terlihat atau radiasi elektromagnetik lain
seperti sinar laser. Cara kerjanya adalah dengan menempatkan sebuah obyek
diatas kaca scenner.
![]() |
f.
Touchpad
Unit masukkan ini biasanya dapat kita temukan pada
laptop dan notebook, yaitu dengan menggunakan sentuhan jari. Biasanya unit ini
dapat digunakan sebagai pengganti mouse. Selain touchpad adalah model unit
masukkan yang sejenis yaitu pointing stick dan trackball.

2.
Perangkat Keras Pemroses
Piranti pemroses adalah piranti yang bertugas
memproses masukan yang diterima oleh computer sehingga dihasilkan informasi
yang sesuai dengan kebutuhan, piranti pemroses dalam computer adalah CPU
(Central Processing Unit)
a.
Processor
Processor merupakan nama singkat dari microprocessor
dan sering di sebut CPU (Central Processing Unit). Komponen ini berupa chip
(IC/ Intregated Circuit) adalah sekeping silikon yang berukuran kecil persegi
yang mengandung ratusan ribu bahkan sampai jutaan transistor dan komponen
elektrik lainnya. Processor salah satu komponen yang terpenting dalam sistem
komputer, Processor sering disebut sebagai otak komputer karena sebagai
pemroses data. Contoh: Pentium 3. Pentium 4, Celleron, AMD dll.

b.
Memory
Memory adalah ruang simpan sementara dalam chip
komputer, memory terbagai atas main memory (penyimpan memory utama) dan backing
storage (penyimpan cadangan).
1. Main Memory
Komponen ini berfungsi sebagai
pengingat, dalam hal ini yang disimpan memori dan dapat berupa data atau
program, diantaranya:
Menyimpan data yang berasal dari
piranti masukan sampai dikirim ke ALU atau CPU untuk diproses.
Menyimpan
data hasil dari pemrosesan ALU sebelum dikirim ke piranti pengeluaran.
Menampung program/intruksi yang
berasal dari piranti masukan atau dari piranti sekunder.
Memory dibedakan atas ROM dan RAM.
Selain itu ada pula memory yang di sebut cache memory. ROM (Read Only Memory)
merupakan jenis memory yang isinya tidak hilang walau arus listrik terputus dan
pada awalnya isinya hanya bisa dibaca. ROM BIOS biasa disebut dengan BIOS
(Basic Input/Output Sistem). Intruksi dalam BIOS akan dijalankan oleh
microprocessor ketika komputer mulai dihidupkan. RAM (Random Access Memory)
adalah jenis memori yang isinya dapat berganti-ganti (bisa dibaca dan ditulis)
selama komputer dihidupkan dan mempunyai sifat mengingat data selama arus
listrik tidak terputus. Jika arus listrik terputus informasi dalam RAM akan
hilang.

2. Backing Storage
Backing Storage juga disebut
penyimpan cadangan merupakan penyimpan semua informasi non aktif di dalam
kompouter, penyimpanan ini dibedakan atas serial acces contohnya tape drive dan
direct acces contohnya disk magnetic (hardisk), floppy disk (disket), CD/DVD
ROM dan sebagainya.

c.
Motherboard
Motherboard terkadang disebut sistem board, main
board dan plannar. Komponen yang terpasang secara menetap (tak bisa dilepas)
dan slot-slot atau socket untuk memasang komponen yang dapat dilepas, misalnya
sound card, i/o card, cip mikroprosesor dan cip ram. Ada beberapa motherboard
yang telah dilengkapi dengan i/o yang tidak dapat dilepas yang dikenal onboard.
Slot-slot motherboard memungkinkan pemakai melakukan
ekspansi atau melakukan upgrade, istilah ekspansi merupakan meningkatkan
kemampuan komputer dengan cara menambahkan komponen-komponen tertentu untuk
melakukan tugas-tugas yang tak tercakup pada sistem sebelumnya.

d.
Power Supply
Power Supply berfungsi sebagai pemasok listrik dalam
rangkaian komputer. Masukan komponen ini berupa arus listrik bolak-balik (AC)
selanjutnya catu daya mengonversi arus bolak-balik menjadi arus searah (DC),
arus searah inilah yang sesungguhnya digunakan oleh komponen-komponen dalam
komputer. Catu daya dapat di hidupkan dan dimatikan melalui tombol On-Off yang
terdapat di bagian depan casing komputer.

3.
Perangkat Keras Keluaran (Output Device)
Output device merupakan peralatan yang berfungsi
untuk mengeluarkan hasil pemrosesan ataupun pengolahan data yang berasal dari
CPU kedalam suatu media yang dapat dibaca oleh manusia ataupun dapat digunakan
untuk penyimpanan data hasil proses. Jenis dan media dari output device yang
dimiliki oleh komputer cukup banyak.
b.
Monitor
Monitor peripheral merupakan yang termasuk dalam
softcopy. Ukuran monitor sama seperti ukuran televisi, yakni didasarkan pada
panjang diagonal dari area yang dapat kita lihat. Untuk ukuran monitor desktop
yang saat ini berukuran 14”, 15”, 17”, 19” dan 21” untuk ukuran laptop yakni
12.1”, 13.3”, dan 14.1”
Untuk ukuran resolosi di tentukan jumlah piksel
(picture element) yang merupakan titik terkecil penghasil tampilan layer.
Misalnya resolosi 1.024 x 768 berarti monitor mengandung 1.024 baris piksel dan
768 kolom piksel, dengan kata lain jumlah piksel yang tersusun di monitor
sebesar 1.024 x 768 buah. Semakin besar resolosinya maka semakin bagus kualitas
gambar atau tampilan monitor.
Berdasarkan
pembuatannya monitor terbagi atas :
1. Monitor
CRT (Cathode Ray Tube), memiliki layar yang terbuat dari tabung hampa, sama
seperti tabung televisi hal ini membuat monitor CRT memiliki ukuran relative
besar bila dibandingkan monitor LCD.
2. Monitor Layar Datar (Flat Panel Display),
Menurut jenisnya Layar datar terbagi atas : LCD, LED dan Plasma. Monitor Layar
LCD memanfaatkan dua keeping bahan yang terpolarisasi dengan ditambah cairan
krystal diantara kepingan tersebut. Sinyal listrik yang dilewatkan melalui
melalui cairan kristal akan membuat kristal di dalamnya akan mencengat cahaya
yang lewat.

B.
Printer
Printer
adalah perangkat keras yang digunakan untuk membuat cetakan pada kertas,
berdasarkan teknologi pencetakan printer dikelompokkan menjadi : Impact,
Printer jenis ini sering disebut hammer, karena pencetakannya dilakukan dengan
memukul sekelompok pin (jarum) ke pita tinta. Letak pin sangat berdekatan
sehingga membuat tampilan huruf relatif tidak terputus. Jumlah pin berkisar
antara 9 hingga 24 pin, semakin banyak jumlah pin maka semakin halus tulisan
yang dihasilkan. Keunggulan printer ini terletak pada kemampuan mencetak dengan
kertas rangkap yang tidak bisa dilakukkan printer lain, yang termasuk printer
jenis ini diantaranya :
1. Dot
Matrix, (Printer yang menggunakan kepala cetak berupa sekumpulan pin)
2. Daisy
Wheel, (Printer yang menggunakan roda berisi karakter-karakter)
3. Line
Printer, (Printer yang mencetak satu baris perwaktu)
4. Thermal, Printer thermal merupakan pilihan
terbaik bagi keluaran yang cetakan berwarna dengan kualitas tinggi. Cetakan
berwarna printer thermal memerlukan kertas berlapis lilin atau parafin, dan
panas akan membakar titik-titik pada kertas khusus tersebut sehingga hasil
cetakannya pun bagus. Untuk cetakan hitam putih, printer thermal tidak
memerlukan kertas khusus bisa dengan kertas biasa.
5. Ink-Jet, Printer Ink-Jet adalah printer yang
memberikan cetakan dengan cara menyemprot titik-titik tinta yang bermuatan
listrik ke kertas cetakan, printer ini bisa digunakan untuk cetak berwarna atau
hitam putih, mencetak pada kertas biasa atau pad plastic untuk bahan
presentasi.
6. Laser, Printer Laser yang memberikan hasil
yang terbagus, printer ini dirancang untuk komputer Mainframe karena memiliki
kecepatan sekitar 229 hal per menit, sedangkan untuk komputer PC dengan
kecepatan 4 sampai 25 hal per menit.
7. Multifungsi,
Printer multifungsi merupakan jenis printer yang memiliki berbagai fungsi,
misalnya digunakan untuk : fotocopy, scanner, bahkan ada bisa untuk fax

B.
PERANGKAT LUNAK (Software)
Perangkat
Lunak (software) adalah kumpulan beberapa perintah yang dieksekusi oleh mesin
komputer dalam menjalankan pekerjaannya. perangkat lunak ini merupakan catatan
bagi mesin komputer untuk menyimpan perintah, maupun dokumen serta arsip
lainnya.
Perangkat
Lunak (software) merupakan data elektronik yang disimpan sedemikian rupa oleh
komputer itu sendiri, data yang disimpan ini dapat berupa program atau
instruksi yang akan dijalankan oleh perintah, maupun catatan-catatan yang
diperlukan oleh komputer untuk menjalankan perintah yang dijalankannya. Untuk
mencapai keinginannya tersebut dirancanglah suatu susunan logika, logika yang
disusun ini diolah melalui perangkat lunak, yang disebut juga dengan program
beserta data-data yang diolahnya. Pengeloahan pada software ini melibatkan
beberapa hal, diantaranya adalah sistem operasi, program, dan data. Software
ini mengatur sedemikian rupa sehingga logika yang ada dapat dimengerti oleh mesin
komputer.
Secara
umum, perangkat lunak (software) dapat dibagi menjadi tiga bagian, yaitu Sistem
Operasi, Bahasa Pemrograman dan Perangkat Lunak Aplikasi.
1.
SISTEM OPERASI
a.
Pengertian Sistem Operasi
Sistem
operasi merupakan sebuah penghubung antara pengguna dari komputer dengan
perangkat keras komputer. Sebelum ada sistem operasi, orang hanya mengunakan
komputer dengan menggunakan sinyal analog dan sinyal digital. Seiring dengan
berkembangnya pengetahuan dan teknologi, pada saat ini terdapat berbagai sistem
operasi dengan keunggulan masing- masing. Untuk lebih memahami sistem operasi
maka sebaiknya perlu diketahui terlebih dahulu beberapa konsep dasar mengenai
sistem operasi itu sendiri.
Pengertian
sistem operasi secara umum ialah pengelola seluruh sumber-daya yang terdapat
pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan (system calls) ke
pemakai sehingga memudahkan dan menyamankan penggunaan serta pemanfaatan
sumber-daya sistem komputer.
Sistem
operasi berfungsi ibarat pemerintah dalam suatu negara, dalam arti membuat
kondisi komputer agar dapat menjalankan program secara benar. Untuk menghindari
konflik yang terjadi pada saat pengguna menggunakan sumber-daya yang sama,
sistem operasi mengatur pengguna mana yang dapat mengakses suatu sumber-daya.
Sistem operasi juga sering disebut resource allocator. Satu lagi fungsi penting
sistem operasi ialah sebagai program pengendali yang bertujuan untuk
menghindari kekeliruan (error) dan penggunaan komputer yang tidak perlu.

b.
Sejarah Sistem Operasi
Sistem
operasi mengalami perkembangan yang sangat pesat, yang dapat dibagi kedalam
empat generasi:
Generasi
Pertama (1945-1955)
Generasi
pertama merupakan awal perkembangan sistem komputasi elektronik sebagai
pengganti sistem komputasi mekanik, hal itu disebabkan kecepatan manusia untuk
menghitung terbatas dan manusia sangat mudah untuk membuat kecerobohan,
kekeliruan bahkan kesalahan. Pada generasi ini belum ada sistem operasi, maka
sistem komputer diberi instruksi yang harus dikerjakan secara langsung.
Generasi
Kedua (1955-1965)
Generasi
kedua memperkenalkan Batch Processing System, yaitu Job yang dikerjakan dalam
satu rangkaian, lalu dieksekusi secara berurutan.Pada generasi ini sistem
komputer belum dilengkapi sistem operasi, tetapi beberapa fungsi sistem operasi
telah ada, contohnya fungsi sistem operasi ialah FMS dan IBSYS.
Generasi
Ketiga (1965-1980)
Pada
generasi ini perkembangan sistem operasi dikembangkan untuk melayani banyak
pemakai sekaligus, dimana para pemakai interaktif berkomunikasi lewat terminal
secara on-line ke komputer, maka sistem operasi menjadi multi-user (di gunakan
banyak pengguna sekali gus) dan multi- programming (melayani banyak program
sekali gus).
Generasi
Keempat (Pasca 1980an)
Dewasa
ini, sistem operasi dipergunakan untuk jaringan komputer dimana pemakai
menyadari keberadaan komputer- komputer yang saling terhubung satu sama
lainnya. Pada masa ini para pengguna juga telah dinyamankan dengan Graphical
User Interface yaitu antar-muka komputer yang berbasis grafis yang sangat nyaman,
pada masa ini juga dimulai era komputasi tersebar dimana komputasi-komputasi
tidak lagi berpusat di satu titik, tetapi dipecah dibanyak komputer sehingga
tercapai kinerja yang lebih baik.
c.
Macam-Macam Sistem Operasi
Sistem
Operasi jenisnya banyak sekali, kita tinggal memilih jenis apa yang akan
digunakan di komputer kita. Mulai dari yang berlisensi sampai dengan yang
gratis (open source), diantaranya adalah :
1. DOS.
2. Windows,
beberapa versi windows : Windows 95, Windows 98, Windows 2000 Profesional, Windows
2003, Windows XP Windows Vista.
3. Linux,
macam-macam distro linux : Redhat, Fodore, Core, Mandrake, Suse, Knoppix,
Ubuntu/Edubuntu.
4. Apple
System
5. Machintos
2.
PERANGKAT LUNAK BAHASA (LANGUAGE SOFTWARE)
Perangkat
Lunak Bahasa (Language Program), yaitu program yang digunakan untuk
menerjemahkan instruksi-instruksi yang ditulis dalam bahasa pemrograman ke
dalam bahasa mesin agar dapat diterima dan dipahami oleh komputer.
High
Level Language (Bahasa Tingkat Tinggi)
Bahasa
tingkat tinggi merupakan bahasa yang mudah dimengerti oleh siapa saja yang mau
belajar, karena bahasa ini dibuat dengan menggunakan bahasa manusia
sehari-hari. Bahasa tingkat tinggi saat ini biasa dimanfaatkan untuk membuat
program-program aplikasi berbasiskan bisnis ataupun berbasiskan sains. Contoh
dari bahasa tingkat tinggi adalah : Basic, dBase, Cobol, Pascal, C++, Visual
Basic, Visual Foxpro, Delphi, PHP, dan masih banyak yanga lainnya.
3.
PERANGKAT LUNAK APLIKASI
Perangkat
lunak aplikasi merupakan perangkat lunak yang biasa digunakan oleh siapa saja
untuk membantu pekerjaannya. Perangkat lunak aplikasi dapat dengan mudah di
install di dalam komputer kita. Perangkat lunak aplikasi dapat dikelompokkan
menjadi dua macam, yaitu :
a.
Program Aplikasi
Program
aplikasi merupakan program yang langsung dibuat oleh seorang programmer yang
disesuaikan dengan kebutuhan seseorang ataupun untuk kebutuhan suatu
perusahaan, biasanya menggunakan bantuan suatu bahasa pemrograman. Misalnya
menggunakan visual basic, PHP ataupun bahasa pemrograman apa saja yang
mendukung. Contoh dari program aplikasi adalah :
Program
penggajian karyawan (Payroll) Program penjualan tiket pesawat/kapal Laut
Program kasir, program billing warnet/wartel
b.
Program Paket
Program
paket merupakan program khusus dalam paket- paket tertentu yang dibuat oleh
software house ataupun langsung bawaan dari suatu Sistem Operasi. Dibawah ini
akan diberikan contoh macam-macam program aplikasi paket, yaitu :

1. Program
pengolah kata, contohnya adalah : Microsoft Word, Open Office.org Writter, ChiWritter,
Word Perfect, WordStar, K Writter, Amipro, dll.
2. Program
pengolah angka, contohnya adalah : Microsoft Excel, Open Office.org Calc,
Quattro Pro, Lotus 123, dll.
3. Program
presentasi, contohnya adalah : Microsoft Power point, Open Office.org Impres,
Magic Point, Corel Presentation, Apple Work, dll.
4. Program
design grafis, contohnya adalah : Adobe Photoshop, Corel Draw, Free Hand, Auto
Cad, dll.
5. Program
browser, contohnya adalah : Internet Explorer, Modzilla Firefox, Opera,
Netscape Communicator.
6. Program
database, contohnya adalah : Microsoft Access, Open Office.org Base, Visual
Foxpro, Fox Base, Dbase I- IV, dll.
7. Program
animasi, contohnya adalah : Macromedia Flash, Swish, dll.
8. Program
multimedia, contohnya : Windows Media Player, WinAmp, Cyberlink, Real Player,
DVD Player,
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dari
penjelasan yang dilakukan diatas maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Perangkat
keras dan perangkat lunak pada komputer tidak dapat dipisahkan. Karena
masing-masing saling membutuhkan.
2. Perkembangan
perangkat keras dan perangkat lunak pada komputer sangatlah tinggi. Dimana kini
telah mengalami perkembangan yang cukup signifikan.
3. Di
waktu-waktu yang akan datang perkembangan perangkat keras dan perangkat lunak
akan meningkat tajam.
B.
SARAN
Setelah
mengkaji perangkat keras dan perangkat lunak pada computer, maka penulis dapat
member saran sebagai berikut:
1. Perlu
dilakukan pendalaman terhadap perkembangan dan kegunaan perangkat keras dan
perangkat lunak pada komputer.
2. Setiap
mahasiswa untuk mempermudah proses belajar mata kuliah perlu dapat
mengoperasikan perangkat lunak dan perangkat keras pada komputer.3
DAFTAR PUSTAKA
No comments:
Post a Comment